ORANG NOMOR 1 USM KE KP. PANCASILA

Ya May 16, 2023 0

 ORANG NOMOR 1 USM KE KP. PANCASILA.

Semarang 15 Mei 2023 Jateng gayeng online.

Kampung Pancasila pertama di indonesia berdiri Hari Jumat 12 april 2019 yg sering mendapat kunjungsn orang- orang penting di indonesia.

Di antaranya:

1. KOMNASHAM setelah kunjungan mengadakan Festival HAM Nasional di Kp.Pancasila.

2. Kaban kesbangpol Probolinggo Jatim Studi banding dst.

3. BPIP Romo Beny di lanjut sosislisasi 4 Pilar pogram BPIP dst.

4. Kunjungan TNI atas intruksi Kasad TNI Dudung Abdulrahman berlanjut branding Kp. Pancasil se Kota Semarang oleh Bpk Honi Havana Dandim 0733 BS Kota Semarang.

5. Hari ini di kunjungi oleh Rektor USM Dr Supari ST MT mengunjungi Kampung Pancasila Selas 16 Mei 2023.

Kunjungan Rektor USM tersebut diterima Pembina Kampung Pancasila, Achmad Robani Albar SH MH, Sekretaris Kesbangpol Joko Hartono, M.Si, dan Sekcam Genuk Trijoto Poejo Sakti, M.Si. Lurah Genuksari Sutrisno, SIP, MM, dan Warga Kp.Pancasila.

Dalam kunjungan tersebut, Rektor didampingi Sekretaris Rektor Sudarmono SE MM dan Presiden Mahasiswa USM Rusgiharto dan para anggota.

Dalam sambutannya, Rektor menyatakan terima kasih telah diterima dengan baik. Menurutnya, pihaknya merasa Kampung Pancasila ini satu visi dengan USM yaitu tentang Pancasila yang di dalamnya ada nilai ke-Indonesiaan.

     Foto bersama Rektor USM , BEM USM

        Sekesbangpol, sekcam, Lurah dll.

”Kami sedang membangun masyarakat yang berasaskan Pancasila. Silakan berkolaborasi dengan USM mengadakan kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan Pancasila akan kami support,” ungkap Rektor.

Sementara itu, Pembina Kampung Pancasila, Achmad Robani Albar mengatakan, pihaknya mengapresiasi kehadiran orang nomor satu di Universitas Semarang di Kampung Pancasila.

”Kami bersyukur kedatangan tamu istimewa Pak Rektor USM. Insya Allah pada 15 Juni nanti kami akan kerja sama dengan USM mengadakan ”Ngaji Pancasila” di kampus USM. Mungkin ini kegiatan pertama yang ada di kampus. Kami berharap, Pak Rektor bisa memberikan banyak edukasi kepada mahasiswa untuk tetap bisa menjaga nilai-nilai Pancasila,” ungkap Robani.

(Muhaimin & Ara tim)